TROUBEL YANG SERING
TERJADI PADA GENERATOR
1.REVERSE POWER/ARUS BALIK
Generator dengan penggerak awal mesin diesel harus
dilengkapi dengan pengaman terhadap kerja balik atau gangguan monitoring karena
gangguan-gangguan mekanik. Akibat adanya tekanan balik maka generator perlu
dilengkapi dengan pengaman gangguan monitoring untuk menghindari
kerusakan-kerusakan yang terjadi. Pada saat ada kerusakan pada penggerak awal,
maka ada daya balik dalam kumparan stator sehingga generator perlu dilengkapi
dengan relai daya balik (Reverse Power Relay) dengan karakteristik tunda waktu
terbalik.
2. LOSS PENGUAT(EXCITER)
Meskipun gangguan pada penguat generator jarang terjadi,
namun gangguan ini dapat menyebabkan terganggunya kelangsungan kerja generator.
Untuk itu pada generator perlu dilengkapi pengaman terhadap hilang penguatan
(Loss of Field Relay).
3. OVER CURRENT
Gangguan arus lebih pada generator sering kali terjadi
akibat adanya hubung singkat atau beban lebih. Pada saat ini generator telah
dibuat sedemikian rupa sehingga mampu bertahan terhadap adanya arus lebih,
meskipun tidak terlalu lama. Namun demikian pengaman terhadap arus lebih sangat
diperlukan agar generator terhindar dari kerusakan akibat arus lebih yang
berkepanjangan (Over Current Relay).
4. OVER SPEED
Putaran lebih pada generator disebabkan adanya penurunan
beban yang mendadak. Sebenarnya pada generator telah dilengkapi dengan
perangkat governor. Pada saat terjadinya pelepasan beban, governor tersebut
akan mengatur atau menutup katup darurat (emergency valve) sehingga tidak
terjadi putaran yang berlebihan. Namun demikian generator masih perlu
dilengkapi dengan pengaman terhadap putaran lebih yang mampu memberikan sinyal
triping pada pemutus tenaga (Over Speed Relay)
5. OVER VOLTAGE
Tegangan lebih yang dibangkitkan generator terutama
disebabkan oleh putaran lebih akibat pelepasan beban yang mendadak. Governor
pada generator mengatur kecepatan putaran agar putarannya tetap normal. Namun,
rentang waktu yang diperlukan cukup lama sehingga pada saat itu terjadi
tegangan lebih yang sangat membahayakan piranti-piranti kelistrikan lainnya.
Tegangan lebih ini akan merusakkan isolasi kumparan generator akibat panas yang
berlebihan. (Over Voltage Relay)
6. UNBALANCE LOAD/BEBAN TIDAK IMBANG
Ketidakseimbangan beban generator biasanya disebabkan adanya
kebocoran atau hubung singkat penghantar ketanah atau antarpenghantar. Juga
bisa disebabkan oleh adanya beban yang tidak seimbang pada ketiga fase
generator. Gangguan ini menyebabkan adanya arus urutan negatif yang mengalir
pada penghantar bernilai nol. Pada keadaan demikian generator harus segera
diamankan agar kerusakan dapat dihindari (Neutral Ground Relay)
7. KELAS ISOLASI KUPARAN RENDAH
Kegagalan isolasi pada kumparan generator akan menyebabkan
gangguan-gangguan hubung singkat , baik hubung singkat didalam kumparan, antar
kumparan, maupun hubung singkat kumparan dengan inti besi. Banyak faktor yang
menyebabkan terjadinya kegagalan isolasi, antara lain terjadinya tegangan
lebih, panas yang berlebihan pada kumparan, kerusakan pada sistem pendingin
atau ventilasi maupun adanya vibrasi yang berlebihan.
HUBUNGI KAMI JIKA GENERATOR ANDA BERMASALAH.................................................!